Klub kebanggaan Kota
Raja Tenggarong, Mitra Kukar harus mengakui keunggulan tim kuda hitam,
PS TNI dengan skor 2-1. Kemenangan ini membuat harapan PS TNI untuk
melaju ke babak berikutnya kembali hidup. Sebaliknya, Mitra Kukar harus
memupus impiannya untuk bertahan lebih lama di turnamen ini.
Bermain
di Stadion Aji Imbut, Rabu 2 Maret 2016, Mitra Kukar unggul 1-0 lebih
dulu pada babak pertama. Tapi setelah tertinggal 1-0 pada babak pertama,
para pemain PS TNI mencoba menyamakan kedudukan melalui serangan cepat
pada menit-menit awal babak kedua.
Upaya
penyerang PS TNI nyaris membuahkan hasil beberapa menit setelah turun
minum. Berawal dari umpan Wawan Febriyanto dari sektor sebelah kiri
gawang Shahar Ginanjar. Umpan lambung Wawan tidak bisa dimanfaatkan
dengan baik oleh Nabaho.
Akhirnya,
PS TNI berhasil menyamakan kedudukan pada menit ke-60 melalui sundulan
Manahati Lestusen. Mantan pemain Barito Putera itu, sukses memanfaatkan
tandangan penjuru oleh salah satu rekannya.
Lestusen bebas dari kawalan pemain belakang Mitra Kukar, sehingga dengan leluasi menanduk bola ke arah gawang Shahar Ginanjar.
Berhasil
menyamakan kedudukan menjadi 1-1, PS TNI semakin bersemangat untuk
mencari gol tambahan guna membalikkan keadaan. Pada menit ke-83, PS TNI
berhasil membalikkan keadaan menjadi 2-1 untuk kemenangan PS TNI.
Gol penentu kemenangan dicetak oleh Wawan Febriyanto. Wawan mampu memanfaatkan
bola liar hasil halauan kiper Shahar Ginanjar. Derasnya sepakan Wawan
tak mampu ditepis oleh mantan kiper Persib Bandung tersebut.
Hingga
babak kedua selesai, PS TNI tetap unggul 2-1 dan semakin kokoh pada
lanjutan Piala gubernur Kaltim. Kekalahan ini merupakan kali kedua bagi
Mitra Kukar dalam ajang Piala Gubernur Kaltim. Sebelumnya, Mitra Kukar
menelan kekalahan dari Madura United. (*ottof1)
0 komentar:
Posting Komentar